Pontianak, Frnkalbarnews.com – Tolak Billiar ratusan warga Kelurahan Saigon,Kecamatan Pontianak Timur menggelar Aksi damai, mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian, pada Jumat (13/12/24)
Aksi damai tersebut Dilakukan Ratusan warga Kelurahan saigon, menolak aktivitas Billiar ditempat mereka, tempat hiburan, Billiar Bacoot,yang baru dibuka di wilayahnya, dalam aksi tersebut meminta untuk menunda operasional sementara waktu.
“Setelah melakukan perundingan yang melibatkan perwakilan warga dan pengelola, Billiar, Bacot, mendapat kebuntuan negosiasi antara warga dan pengelola Bacoot,hingga belum menemukan titik temu.
Aksi Penolakan tersebut didasari oleh kekhawatiran akan adanya dampak negatif terhadap lingkungan sosial dan kearifan lokal, Asmi selaku perwakilan warga mengatakan dengan tegas menolak keberadaan Billiar di kelurahan saigon, kita juga menghormati proses hukum aspek legalitas,perizinan akan tetapi setiap izin yang diberikan pemerintah,apapun bentuk usahanya selama itu bertentangan dengan kearifan lokal dan terjadi penolakan dari masyarakat,maka pemerintah harus mengoreksi izin tersebut,”papar Asmi.
Asmi menambahkan karna tidak ada solusi maka Billiar, Bacoot tidak boleh beroperasi, sambil menunggu solusi yang tepat,mohon untuk Billiarnya jangan dibuka karna kami tetap dengan pendirian kami, kalau untuk coffe nya,silakan buka,tapi untuk Billiar kami minta ditutup,sampai solusi ditemukan,”ujarnya.
“Pantauan media ini Keberadaan Aparat Kepolisian selama aksi damai memastikan menjaga dengan ketat agar demonstrasi berjalan tertib dan kondusif,” pungkasnya. (**)